Vietnam Mengalami Lonjakan Kasus Covid-19 Baru, Sekitar 13 Juta Penduduk Kota Ho Chi Min Melakukan Tes Covid-19

Kota Ho Chi Minh, kota terpadat di Vietnam, bersiap untuk mengetes seluruh penduduknya sebanyak 13 juta orang setelah ditemukan lonjakan penularan di tengah masyarakat, seperti dilaporkan media pemerintah.

Wali Kota Ho Chi Minh, Nguyen Thanh Phong menyampaikan, pihaknya akan melaksanakan 100.000 tes per hari dalam program tes massal ini.

Kabar ini menyusul pengumuman sebelumnya bahwa Kota Ho Chi Minh akan menerapkan dua pekan jaga jarak sosial pada Senin untuk pertama kalinya sejak April 2020.

Dilansir South China Early Morning Blog Post, Senin (31/5), lebih dari 100 kasus baru, dikaitkan dengan klaster misi Kristen yang pertama kali muncul pada 26 Mei, dilaporkan pada Minggu dengan sumber penularan yang tidak diketahui.

Pembatasan diberlakukan di seluruh kota termasuk melarang perkumpulan 10 orang atau lebih di luar tempat kerja dan rumah sakit dan menerapkan aturan jarak sosial sepanjang dua meter.

Vietnam mendapat pujian terkait tanggapannya dalam mengatasi pandemi, setelah sebulan tanpa penularan di tengah masyarakat, kasus lokal muncul kembali pada 27 April, dengan lebih dari 4.000 infeksi dilaporkan sejak saat itu.

Pada Sabtu, Kementerian Kesehatan Vietnam mengumumkan pihaknya mendeteksi Covid-19 varian baru yang merupakan campuran varian India dan Inggris.

Menteri Kesehatan Vietnam, Nguyen Thanh Long, mengatakan varian baru ini sangat menular di udara dan terdeteksi melalui pengurutan genetik.

Vietnam secara resmi mencatat 7.107 kasus infection corona dan 47 kematian sejak awal pandemi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertemuan Anies dan AHY Dinilai Adanya Membuka Peluang Untuk Berkoalisi di Pilpres 2024

Parah Peneliti Menemukan CO2 Padat di Bulan dan Berpotensi Manusia Bisa Tinggal Lama di Sana

Penelitian Dikagetkan Oleh Hewan Aneh dibawah Laut yang Makan Bangkai Aligator Sampai Habis